M. Aan Mansyur, penulis yang menyukai fotografi. Tinggal di Maros, Sulawesi Selatan. Beberapa bukunya, antara lain: Melihat Api Bekerja (2015), Tidak Ada New York Hari Ini (2016), dan Waktu yang Tepat untuk Melupakan Waktu (2021), dan Memasihkan yang Pernah (2023). Buku puisinya, Mengapa Luka Tidak Pisau (2020), memenangkan penghargaan Kusala Sastra Khatulistiwa 2021 dan Anugerah Sastra Kemendikbudristek 2021. Buku puisinya yang terbaru: Bahasa Pohon-Pohon Tumbang (2025). Kini dia bekerja sebagai direktur Makassar International Writers Festival.
Kehadiran pembicara di BWF 2025 didukung oleh Direktorat Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan Kementerian Kebudayaan RI melalui program Penguatan Festival Sastra.
#holong #bwf2025 #baligewritersfestival2025
Event Venue
Event Expired